TUJAM WANITA LUKA


Terdengar sayup suara seorang wanita dalam tangisan. 
Terlihat luka dalam genggaman nya. 
Namun bukan itu yg membuat nya menangis. 
Melainkan, ada gejolak kesedihan terdalam di hatinya. 

Berontakan hati dan jiwa ,goncangan pemecah kokoh pertahanan kalbunya. 
Luka apa yg membuat mu sesedih ini? 

Kusapuh deraian ketulusan pada matamu yg menetes. 
Kudekap hangatnya suara sayup nan manjamu. 
Kudengar setiap Bait dan kalimat yg keluar dari lisanmu. 

Tidak... 
Aku tau itu adalah suara luka dari hati yg membuka semua kenangan surammu. 
kau berusaha tetap tegar, haiiii wanita berpundak baja. 
mengapa kau bopong semua luka dalam hatimu? 

Mengapa dunia begitu kejam dengan mu.
mengapa sekitar menghancurkan semangatmu, apa salah yg tlah keturunan mu lakukan sebelum nya? 

Hai wanita berpundak baja. 
kokoh kan kembali Hati itu.
Kuat kan kembali pijakan mu.
kau tak harus menahan dendam amarah dalam hatimu.
tiada tulus yg paling tulus selain tusukan pedang yg terhunus menuju aliran sungai yang ber arus. 

Sudah saat nya bagimu untuk mengambil bagian indahmu. 
Tinggal kan pakaian kusut mu.
gaun indah berpernik permata sudah menunggu di gantungan lemari pemberi segalanya. 
Segalanya.
apa pun segala yang kau impikan,kau ingin kan. 
Berdiri tegak wahai wanita berpundak baja.
rangkul tombak mu,lawan segala takdirmu,terus lah maju.
tunjukkan bahwa kau adalah wanita yg kuat. Sampai tak siapa pun melemahkan mu. 

ARKAMA 28 JANUARI 2025

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PUISI ILUSTRASI DUKA

SANDIWARA ALUR DUKA